Social Icons

Sabtu, 26 April 2014

Pudarnya Agama di Organisai Islam

Pudarnya Agama di Organisasi Islam

Organisasi Islam bertujuan untuk menegakkan ajaran Islam menurut paham Ahlussunnah Wal Jama'ah di tengah-tengah kehidupan masyarakat, didalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Jika kita kelompokkan untuk dibidang agama, yaitu melaksanakan dakwah Islamiyah dan meningkatkan rasa persaudaraan dan persatuan dalam perbedaan. Dan dibidang pendidikan yaitu menyelenggarakan pendidikan yang sesuai dengan nilai-nilai Islam, untuk membentuk muslim yang bertakwa, berbudi luhur, berpengetahuan luas. Bidang sosial-budaya, mengusahakan kesejahteraan rakyat serta kebudayaan yang sesuai dengan nilai ke Islaman dan kemanusiaan. Sedangkan dibidang ekonomi, mengusahakan pemerataan kesempatan untuk menikmati hasil pembangunan, dengan mengutamakan berkembangnya ekonomi rakyat yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Hal tersebut adalah sekilas tentang tujuan berdirinya organisasi Islam, namun hal tersebut akan perkembang zaman semakin pesat tujuan tersebut mulai memudar. Seperti kita lihat beragam bentuk dan nama organisasi di kampus IAIN Imam Bonjol Padang ini, semua tersebut tidak sesuai dengan tujuan organisasi Islam. Organisasi Islam pada umumnya, lebih bersifat politik dan anarkis. Rasa persaudaraan dalam perbedaaan tersebut samakin hilang hal tersebut tingginya tigkat emosional dari masing organisasi tersebut.
Jika kita telusuri lebih dekat, sebuah instansi pendidikan Islam atau disebut dengan kampus Islam yang lebih besar pengaruhnya dari pada organisasi, tujuan didirikan kampus Islam yaitu menyelenggarakan pendidikan yang sesuai dengan nilai-nilai Islam, untuk membentuk muslim yang bertakwa, berbudi luhur, berpengetahuan luas. Dan untuk saat ini  instansi-instansi  pendidikan lebih mengutamakan pendidikan yang berbasiskan umum. Semakin semangatnya belajar, waktu bersujud di nomor duakan oleh instansi tersebut, banyak sekali kita temukan di kampus Islam ini, jika telah masuk waktu shalat, namun sistem belajar mengajar tetap berlanjut dan masih berkeliaran, konon katanya pembelajaraan masih tanggung. Hal tersebut sudah keluar dari tujuan pendidikan Islam, yaitu membentuk muslim yang bertaqwa kepada Allah SWT.  Dan Allah telah berfiman dalam Al-Quran surah An- Nissa’ ayat 142 yang terjemahannya, “Sesengguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah membals tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri shalat mereka berdiri dengan malas mereka bermaksud riya (dengan shalat) di hadapan manusia, dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sekali,”.
Jelaslah bagi kita tentang perintah shalat, shalat adalah kewajiban seluruh umat muslim, dan berdosa bagi mereka yang melalaikanya. Jika melihat fakta yang terjadi banyak sekali Organiasi Islam dibawah naungan universitas Islam yang melanggar perintah tersebut, sudah datang waktu shalat merekapun masih tetap melaksanakan kegiatan pribadiinya dan menunda waktu shalat.

Dan kita tlesuru lebih lanjut lembaga partai Islam yang memipin  negeri ini sudah mealakukan kesalahan besar, saat ini lagi maraknya terjadi korupsi dan perdebatan yang dilarang oleh agama. Dan ada juga berkesempatan untuk korupsi pengadaan Al- Quran, Subahannallah dosa besar terjadi dikalangan pemimpin bangsa ini. Dari bebarapa pandangan saya pribadi, Islam pada saat ini, baik  dari partai-partai besar Islam dan organisasi Islam serta kampus Islam sudah keluar dari tujuan organisasi Islam, Hal seperti ini butuh kesadaran bagi seluruh jamaah muslim untuk memperhatikan diri dan kelurganya agar tidak mendapat dosa, marilah kita bersama-sama memperbaiki hal tersebut agar tujuan Islam terwujud dan menegakkan perintah Allah SWT dan menjauhi larangannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar